Apa
sih asuransi itu ? Gak penting lah … Ntar aja deh …
Banyak
orang yang punya pikiran seperti itu. Sebenarnya seberapa penting
asuransi itu buat kita ? Berikut ini akan saya jelaskan apa itu asuransi dan
apa pentingnya bagi kita.
Dalam hidup setiap manusia
berhadapan dengan resiko, seperti sakit dan kematian. Sakit baik penyakit
ringan yang hanya butuh berobat jalan saja, atau penyakit agak berat yang
memerlukan rawat inap. Apalagi penyakit berat atau bahkan penyakit kritis yang
selain rawat inap juga membutuhkan berbagai penanganan medis seperti operasi,
CT Scan, fisioteraphi, kemoteraphi, EKG, dll. Semua itu pasti memerlukan biaya
yang tidak sedikit. Inilah yang kita sebut dengan kerugian financial yang
timbul akibat sakit tadi.
Meninggal dunia, setiap orang pasti akan mengalaminya. Hanya
saja kita tidak tahu kapan waktunya. Meninggal dunia juga tidak hanya orang
yang sudah berusia lanjut saja, orang yang berusia muda pun bisa mengalaminya,
dan bisa juga terjadi dengan tiba-tiba tanpa ada tanda-tanda sakit sebelumnya. Lalu
kerugiannya dimana? Selain kerugian psikologis bagi kelurga yang ditinggalkan,
kematian juga menimbulkan kerugian financial seperti biaya pemakaman serta
biaya untuk melunasi semua hutang-hutang yang ditinggalkan almarhum. Selain itu
jika yang meninggal adalah seorang suami yang mempunyai istri yang tidak
bekerja, serta anak yang masih kecil-kecil yang masih butuh banyak biaya akan
menjadi masalah baru dalam kehidupan. Biaya sekolah si anak serta berbagai
kebutuhan hidup yang ada tetap harus dipenuhi walaupun sang pencari nafkah
telah berpindah ke dunia lain. Dengan
sangat terpaksa mungkin si anak akan putus sekolah, atau sang istri terpaksa
menurunkan standar kehidupan mereka. Ini kerugian financial yang ditimbulkan
dari kematian.
Lalu apa hubungannya kerugian tadi dengan asuransi ? Inti dari asuransi adalah pengalihan resiko.
Jadi semua resiko yang terjadi diatas tadi yang seharusnya ditanggung oleh kita
dipindahkan menjadi tanggungan perusahaan asuransi. Jika kita membeli produk
asuransi kesehatan, maka semua biaya yang ditimbulkan akibat dari sakit seperti
rawat jalan, rawat inap, operasi, fisioteraphi, kemoteraphi EKG dll menjadi
tanggungan pihak asuransi. Dengan menggunakan fasilitas cashless kita cukup
menunjukkan kartu peserta asuransi kepada pihak rumah sakit maka semua
tagihannya rumah sakit akan dibayar oleh pihak asuransi. Atau dengan sistem
reimbursement yang menggunakan uang kita dahulu untuk melunasi tagihan rumah
sakitnya yang kemudian di ganti pihak asuransi melalui proses klaim. Dengan
demikian kita tak perlu khawatir memikirkan biaya rumah sakit berapapun itu.
Lalu manfaat apa yang bisa kita
dapatkan dengan mengikuti program asuransi?
Kematian adalah takdir setiap orang. Asuransi tidak dibutuhkan oleh
orang yang sudah meninggal, tapi sangat dibutuhkan oleh keluarga yang
ditinggalkan. Mengapa? Kita lihat contoh diatas seorang kepala keluarga yang
berusia masih muda yang mempunyai seorang istri yang tidak bekerja serta
memiliki 3 orang anak usia sekolah yang masih butuh banyak biaya. Karena takdir
tiba-tiba sang kepala keluarga tadi harus pergi meninggalkan dunia ini. Lalu
apa yang terjadi dengan istri dan anak-anaknya? Pertama istrinya harus membayar
biaya pemakaman. Kemudian ia harus melunasi semua hutang-hutang suaminya, juga
harus tetap membayar semua cicilan seperti cicilan rumah dan kendaraan. Ia juga
harus tetap memenuhi seluruh kebutuhan keluarganya seperti biaya sekolah, biaya
hidup dll. Sedangkan ia tidak bekerja. Jika ada pesangon dari perusahaan itu
sangat membantu tapi berapa jumlahnya, uang Jamsostek juga mungkin hanya cukup
memenuhi kebutuhan beberapa bulan kedepan. Jika kita ikut asuransi maka pihak
asuransi akan memberikan sejumlah uang kepada ahli waris dengan jumlah sesuai
perjanjian. Jika korban meninggal karena kecelakaan maka pihak asuransi akan
menambah sejumlah dana yang jumlah berbeda-beda mengikuti peraturan yang
berlaku. Jika korban meninggal karena kecelakaan dan itu terjadi dalam
transfortasi umum maka pihak asuransi akan menambahkan lagi uang
pertanggungannya. Jadi jumlah uang pertanggungan yang diterima oleh ahli waris
korban bisa mencapai 300% dari uang pertanggungan. Tentu saja disini setiap
perusahaan asuransi menerapkan aturan yang berbeda. Jadi jumlah uang yang akan
diterima pun berbeda pula tergantung dari perusahaan asuransinya. Tentu uang
tersebut sangat membantu. Kerugian psikologis dari ditinggalkan oleh orang yang
kita cintai mungkin tak bisa tergantikan, tapi dengan mengikuti program
asuransi paling tidak beban psikologis kita tidak semakin bertambah dengan
tersedianya sejumlah dana dari asuransi tadi. Paling tidak harapan dan
cita-cita anak-anak tetap ada meskipun anda tak lagi ada disisi mereka.
Jadi jika ada pertanyaan pentingkah asuransi bagi kita ? Jawabannya sangat penting.
Komentar
Posting Komentar